Tokoh masyarakat atau artis Indonesia terus menyuarakan aksinya dalam membela Palestina. Diantaranya adalah Fitri Tropica yang belakangan diketahui memberikan bantuan langsung ke Jalur Gaza melalui platform penggalangan dana.
Dalam video yang diunggah ke akun Instagram @fitrop, selebriti kelahiran Bandung itu membagikan potret sang ibunda. tim donasi lembaga yayasan membagikan bantuan pangan kepada anak-anak di Jalur Gaza.
"Ya Rabb izinkan dan mampukan kami memberi lebih banyak lagi untuk mereka," tulis artis yang biasa disapa Fitrop itu dalam unggahan tersebut dikutip Sabtu (1/6/2024).
Penyaluran bantuan berupa pangan menjadi prioritas utama Fitro dan platform donor-blocking-nya bernama Solusi Peduli.
Pertimbangan ini tak lain karena banyak anak-anak Palestina yang menderita gizi buruk akibat kekurangan pangan, dan tak sedikit juga yang mengalami dehidrasi.< br>
Hingga Sabtu sore, donasi hasil kolaborasi Fitrop dengan platform ini sudah terkumpul lebih dari 2.000.000 Rp 5 miliar.
Namun hingga saat ini, uang yang terkumpul baru disalurkan kepada masyarakat Gaza sebesar Rp 850 juta.
"Di saat sedih, aku melihat banyak sahabat yang diam. , tapi kamu sangat ingin membantu kita untuk bergerak bersama dan melakukan sesuatu, walaupun kecil, sebuah gerakan. Ini menunjukkan bahwa kita tidak diam, semoga Allah hadiahi kami -dia mengumumkan.
Fitrop akan mendapat bantuan Solusi Care yang akan disalurkan dalam bentuk paket pangan keluarga Palestina, serta bantuan darurat lainnya akan disesuaikan dengan kebutuhan yang paling mendesak. >
Sebelumnya, Palestina, khususnya kawasan pengungsi Rafah, menjadi pusat perhatian dunia karena menjadi sasaran kebrutalan Zionis Israel.
Israel telah menyerang Rafah sejak akhir pekan lalu, di puncak konflik. serangan, penyerangan terjadi pada Senin (27 Mei 2024). Tenda pengungsi Palestina di kawasan Rafah, Jalur Gaza bagian selatan, diserang dan dibakar.
Sedikitnya 16 warga Palestina tewas dalam pemboman Israel di Rafah pada Senin malam, menurut sumber medis.
Sehari sebelumnya, serangan udara Israel juga menghantam sebuah kamp pengungsi yang menewaskan 45 orang, yang kebanyakan perempuan dan anak-anak.
Kekejaman Israel ini membuat dunia kembali menyorotinya. Kecaman dari berbagai lini, termasuk media sosial, menggema dan meminta agar genosida ini dihentikan.
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.