Dimas merasa ada yang terlewat karena sidang kematian Raden Andante Khalif Pramditio alias Dante sudah dua kali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Mengekspresikan Emosi Marah Pak Dimas tak menyangka mendapat informasi apapun soal persidangan kematian putranya Dante. Sebagai anggota keluarga, ia sebenarnya mengetahuinya dari orang lain.
Unger melalui akun Instagramnya mengungkapkan, persidangan tampaknya digelar dua kali tanpa memberikan keterangan apa pun kepada keluarga.
"WARGA! TERNYATA TADI JAM 10 PAGI ITU SUDAH SIDANG YANG KEDUA! YANG PERTAMA TANGGAL 27 JUNI 2024! DARI TEMAN2 WARTAWAN JUGA MENGINFOKAN SUDAH ADA PEMBELAAN TANPA ADA INFO KE KELUARGA KORBAN!" tulis Angger Dimas pada postingan Instagramnya.
"HEY!!!!!!! NYAWA ANAK SAYA BUKAN MAINAN STAY TUNED!" sambungnya.
Minta Sidang Terbuka
Melalui postingan Instagramnya, Angger Dimas juga meminta agar majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur untuk memberikan informasi terkait persidangan kepada keluarga. Dia juga berharap sidang itu bisa dilakukan secara terbuka.
"Kepada YTH
Majelis PN JAKARTA TIMUR
Saya Bapak dari korban Alm. Raden Andante Khalif Pramudityo.
Melalui surat terbuka ini, saya memohon untuk selanjutnya sidang PEMBUNUHAN anak saya 328/Pid.B/2024/PN JKT. TIM dilakukan TERBUKA agar kasus ini menjadi terang benderang bagi kami keluarga korban.
Hormat saya
R. Angger Dimas Riyanto," tulisnya.
Sebagai informasi, Yudha Arfandi yang dulunya merupakan kekasih dari Tamara Tyasmara diduga telah melakukan tindakan pembunuhan kepada Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante. Pembunuhan itu terjadi di salah satu kolam renang umum di kawasan Pondok Kelapa Jakarta Timur.
Atas kejadian tersebut Yudha didakwa dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman pidana maksimal 15 tahun penjara dan pasal pembunuhan berencana 20 tahun penjara.
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.