Menag melihat secara langsung bahwa ada banyak jemaah yang hadir untuk melaksanakan salat. Ini menunjukkan bahwa anggapan tentang PIK dan fasilitas-fasilitas umum di daerah tersebut yang dianggap eksklusif, tidaklah benar.
Menteri Agama Nasaruddin Umar mengawasi secara langsung proses pembangunan beberapa masjid di wilayah Pantai Indah Kapuk (PIK). Tujuannya adalah untuk memastikan kesiapan masjid-masjid tersebut sebagai tempat pelaksanaan salat Idul Adha pada tanggal 6 Juni 2025.
"Saya hadir di sini untuk meninjau persiapan pelaksanaan salat Idul Adha. Alhamdulillah, di sini (Masjid Al-Khiriyah) merupakan lokasi yang sangat representatif. Saya juga ingin melihat progres pemancangan Masjid Al-Ikhlas yang saat ini sedang dalam tahap konstruksi," ungkap Menag Nasaruddin dalam pernyataannya, yang dikutip pada hari Senin, 12 Mei 2025.
Menag menegaskan bahwa keberadaan masjid di PIK mencerminkan toleransi dalam beragama di negara ini. Ia pun menegaskan agar tidak memperdebatkan keberadaan simbol budaya seperti naga yang berada di sekitar masjid. "Jangan takut pada simbol-simbol. Selama kita tidak menyembahnya, tidak ada masalah," tambahnya.
Menag melihat secara langsung bahwa ada banyak jemaah yang hadir untuk melaksanakan salat. Ini menunjukkan bahwa anggapan tentang PIK dan fasilitas-fasilitas umum di daerah tersebut yang dianggap eksklusif, tidaklah benar. "Saya cukup terkejut melihat banyak orang datang untuk salat. Dengan begitu, kawasan ini sama saja dengan bagian lain di Jakarta," ujarnya.
Sebelum kunjungan ini, Menag juga pernah menghadiri acara pemancangan pertama pembangunan Masjid Al-Ikhlas di PIK pada bulan Maret lalu. Di sisi lain, pengembang wilayah PIK, Agung Sedayu Group, menyatakan akan terus berkomitmen untuk membangun peradaban di Indonesia.
Salah satunya, melalui pembangunan masjid dan beberapa tempat ibadah lain di PIK. Upaya ini menjadi bukti nyata dukungan Agung Sedayu terhadap semboyan NKRI, Bhinneka Tunggal Ika
Ide Times adalah Portal Media Online yang menyajikan Berita Terkini dan Terbaru seputar Informasi, News Update, Politik, Ekonomi, Humaniora dan Gaya Hidup.