Rapat di Hotel Tak Tuntas, RUU TNI bakal Lanjut Dibahas Komisi I di DPR Hari Ini

Bagikan

Foto: Dok. DPR RI

Rapat RUU TNI yang berlangsung selama tiga hari dan dua malam di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat tersebut akan dilanjutkan di DPR hari ini.

Anggota Komisi I DPR RI Amelia Anggraini menegaskan bahwa tidak ada yang mendesak mengenai pertemuan Panitia Kerja (Panja) Rancangan Undang-Undang TNI (RUU TNI) yang berlangsung di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, mulai hari Jumat (14/3/2025) lalu.

Amelia menjelaskan bahwa rapat yang berlangsung selama tiga hari dan dua malam tersebut akan dilanjutkan di DPR pada hari esok, Senin (17/3/2025).

"Pertemuan Panja ini adalah lanjutan dari diskusi mengenai RUU TNI, tidak ada yang terburu-buru. Karena ini memang merupakan kesinambungan dari diskusi Panja sebelumnya, dan akan dibahas lagi di parlemen pada hari Senin," ujar Amelia saat menjawab pertanyaan Inilah.com di Jakarta, hari Minggu (16/3/2025).

Sayangnya, ia tidak memberikan penjelasan mengenai alasan mengapa rapat diadakan di hotel bintang lima tersebut. Menurutnya, mengadakan rapat di akhir pekan adalah sesuatu yang umum.

Amelia menegaskan, Komisi I sudah menggelar RDPU dengan berbagai pakar, akademisi dan juga berbagai kalangan sejak tiga minggu ini terkait RUU TNI

“(Besok) masih akan dibahas dan belum selesai. Rapat-rapat yang lainnya biasa juga kita lakukan di Jumat dan Sabtu,” ujarnya menambahkan.

Sementara itu, dia juga mengaku RUU TNI ini turut mengedepankan supremasi sipil, sehingga DPR dan pemerintah sangat akomodatif menampung aspirasi masyarakat.

“Tidak harus ada yang dikhawatirkan oleh masyarakat. Kami juga sangat menjaga kepercayaan publik yang sudah baik selama ini terhadap TNI,” jelas Amelia.

#Rapat #Hotel #RUUTNI #KomisiI #DPR #tolakruuTNI #pemerintah #prabowo

14 Desember 2024

PKB Kritik Sri Mulyani Tingkatkan Penerimaan Negara tanpa Otak-atik Pajak

22 April 2025

Airlangga Belum Lapor Hasil Negoisasi Tarif Impor Amerika Ke Prabowo

03 Juli 2024

Korban Trauma Usai Hubungan Badan dengan Hasyim Asy'ari

30 April 2025

TNI Masih Kurang, Menhan Sjafrie: Kebutuhan Idealnya 500 Ribu

25 Agustus 2024

3 Kali Konsisten Dukung Prabowo Di Pilpres, Zulhas: PAN dan Gerindra Sudah Brotherhood

10 Mei 2024

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Enggan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran